Rabu, Juli 27, 2016

Kamis Pahing di Happy Bear





Kamis Pahing merujuk pada penanggalan atau kalender Jawa dan hanya terjadi selapan (35 hari) sekali. Lalu, apa yang istimewa dengan hari Kamis pahing? Bermula dari Perwal Kota Yogyakarta, yang diteken akhir Maret 2014 lalu dan mulai disosialisasikan per April 2014. Perwal ini berisi peraturan mengenai pemakaian pakaian adat khas Yogyakarta tiap Kamis Pahing, baik untuk pegawai pemerintah Kota Yogyakarta serta seluruh pelajar di Kota Yogyakarta. 

Perwal ini dikeluarkan dalam rangka pelestarian pakaian daerah gagrag (khas)Yogyakarta dan yang utama adalah melestarikan budaya khas daerah. Selain itu Kamis pahing juga merupakan weton berdirinya Kraton Yogyakarta, yaitu semenjak perpindahannya dari Pesanggrahan Ambarketawang (di sisi barat Kota Yogyakarta) menuju lokasi Kraton Yogyakarta yang sekarang ini (alas Beringan). 

Happy Bear juga turut memeriahkan Kamis Pahing sesuai dengan Perwal Kota Yogyakarta. Anak-anak diwajibkan untuk memakai pakaian adat Yogya, bahkan seluruh staff dan karyawan Happy Bear juga wajib mengenakannya. 

Tidak hanya memakain pakaian adat, anak-anak juga diperkenalkan dengan makanan tradisional seperti cemplon, gethuk, sawut, nagasari, dan lain sebagainya yang mana menunya berganti setiap Kamis Pahing. Pembelajaran di Happy Bear setiap Kamis Pahing juga mengaju pada kebudayaan Jawa, misal ada aktivitas permainan tradisional, menyanyi lagu-lagu Jawa, dan juga menari. 

"Sebagai orangtua murid, saya setuju dan antusias dengan adanya kegiatan Kamis Pahing. Kebetulan anak saya suka memakain surjan, dan ternyata di sekolah juga diperkenalkan dengan makanan tradisional. Melihat anak-anak memakai pakaian adat di sekolah begitu menyenangkan, kebaya anak perempuan yang beragam motif dan berwarna warni, selain memperkenalkan pakaian adat juga nguru-uri kebudayaan Jawa. Jadi saya mendukung kegiatan Kamis Pahing," komentar Ibu Purwi, salah satu orangtua murid di Happy Bear.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pengikut